Kroasia harus menerima kenyataan pahit setelah ditahan imbang 1-1 oleh Italia pada pertandingan terakhir fase grup Euro 2024, Selasa (25/6) dini hari WIB. Luka Modric sempat membawa Kroasia unggul pada menit ke-55, namun gol di menit akhir dari Mattia Zaccagni memupus harapan mereka.
Gol Modric memberi harapan besar bagi Kroasia untuk melaju ke babak 16 besar. Namun, pada menit 90+8, Zaccagni berhasil mencetak gol penyeimbang setelah menerima umpan dari Riccardo Calafiori, yang membuat Kroasia hanya mendapatkan satu poin.
Baca juga:
- Inggris Ditahan Imbang Oleh Denmark, Gareth Southgate Akui Kecewa
- Leicester City Rekrut Steve Cooper sebagai Pelatih Baru untuk Premier League 2024/25
- Arne Slot Siap Lanjutkan Kesuksesan Jurgen Klopp di Liverpool
Hasil ini memastikan Italia lolos sebagai runner-up grup B dengan empat poin, sementara Spanyol menjadi juara grup. Kroasia berada di posisi ketiga dengan dua poin, yang tidak cukup untuk melanjutkan perjalanan mereka di turnamen ini.
Pelatih Kroasia, Zlatko Dalic, mengakui kekecewaan yang dirasakan tim dan pendukungnya. Dia mengatakan bahwa Euro 2024 sangat tidak bersahabat bagi Kroasia, dengan banyak momen ketidakberuntungan yang mereka alami.
Baca juga:
- Jack Miller Keluhkan Jadwal MotoGP Musim Ini
- Jerman Menang, Gundogan Bingung dengan Protes Hungaria
- Sudah di Penghujung Karier, Scaloni: Mari Nikmati Nonton Messi and Di Maria
- Steve Clarke Sesalkan Blunder Skotlandia Lawan Swiss
“(Kebobolan) menit terakhir saat melawan Italia, (kebobolan) menit terakhir juga pada hari ini. Saya hanya bisa memberi selamat kepada para pemain atas perjuangan mereka, kemauan mereka, pengorbanan yang mereka tunjukkan,” kata Dalic.
“Namun, beginilah. Ini bukan turnamen kami. Kami gagal dua penalti dan kebobolan dua kali pada menit tambahan. Kami sebetulnya memegang kendali situasi. Terima kasih kepada orang-orang yang telah mendukung kami. Saya menyesal. Saya sangat kecewa karena hal tersebut,” pungkas Dalic.