Fiorentina kembali gagal meraih trofi setelah kalah 0-1 dari Olympiacos pada final Liga Konferensi Eropa 2023/2024, Kamis (30/5) dini hari WIB.
Gol tunggal Ayoub El Kaabi pada menit ke-116 menjadi penentu kekalahan Fiorentina, setelah ia sukses menyambut umpan Santiago Hezze dengan tandukan kepala, meskipun dijaga ketat oleh Luca Ranieri.
Kekalahan ini terasa lebih menyakitkan karena merupakan kekalahan kedua secara berturut-turut di final kompetisi yang sama.
Musim lalu, Fiorentina juga gagal mengangkat piala setelah dikalahkan West Ham United dengan skor 1-2, dengan gol kemenangan West Ham tercipta pada menit ke-90.
Selain itu, musim tersebut juga diwarnai kegagalan Fiorentina di final Coppa Italia, di mana mereka kalah dari Inter Milan dengan skor 1-2.
Baca juga:
- Eks Pelatih Burnley Vincent Kompany Ditunjuk Jadi Pelatih Bayern Munich
- Tottenham Hotspur Perpanjang Peminjaman Timo Werner dengan Opsi Pembelian Permanen
- Charles Leclerc Emosional Usai Raih Kemenangan di GP Monaco
- Mats Hummels Akui Sakit Hati Tak Dipanggil ke Timnas Jerman untuk Piala Eropa 2024
- Luke Shaw Jelaskan Usaha Pemulihannya untuk Kembali ke Lapangan
Pada pertandingan itu, Fiorentina sempat memimpin lewat gol Nicolas Gonzalez pada menit ketiga, tetapi dua gol Lautaro Martinez pada menit ke-29 dan ke-37 membalikkan keadaan.
Pelatih Fiorentina, Vincenzo Italiano, tidak dapat menyembunyikan rasa kecewanya atas kekalahan ini.
“Ini mengecewakan karena (kalah) merupakan yang kedua kali. Ini mengecewakan karena kami menciptakan banyak situasi untuk mencetak gol,” ujarnya.
“Namun, para pemain sudah melakukan semua yang mereka bisa. Kami bertarung, kami berjuang. Saya pikir, kami tidak layak kalah.”
Italiano menegaskan bahwa timnya harus belajar dari kekalahan ini untuk menjadi lebih dewasa dan cerdas di pertandingan-pertandingan mendatang.
“Kami harus menerima kekalahan ini dan terus bekerja keras,” pungkasnya.